Cucianmu sudah ibu cuci, Ni!? Kata ibuku ketika aku baru saja sampai di rumah.Aku segera beranjak memasuki kamarku dan melihat tempat cucian kotorku sudahkosong. Ah ibu, aku berusaha pulang cepat hari ini agar aku bisa mencucibaju-baju kotorku. ?Ibu tahu, kamu pasti lelah?. Aku hanya bisa tersenyummemandangi wajah renta ibuku.Diusianya yang lewat setengah abad, ibuku termasukwanita yang sehat. Beliau masih mampu mencuci baju semua anggota keluarga.Bukan berarti kami malas mengerjakannya tapi karena ibuku punya kebiasaan unikyaitu tidak bisa melihat barang-barang kotor. Tangannya langsung bergerakmembereskan apa saja yang tidak sedap dipandang.Apa ibu nggak cape jika tiap hari selalu beres-beres, aku menggaji orang sajaya biar ibu bisa istirahat? kataku suatu hari. Ibu memandangku, ?Kamu nggaksuka ya kalau bajumu ibu cucikan?. ?Aku sayang sama ibu, aku nggak tega melihatibu bekerja keras tiap hari?, aku berusaha membujuknya untuk menerima saranku.?Ibu senang kalau diusia ibu sekarang, ibu masih mampu mengurusmu, mencucikanpakaianmu dan adikmu atau menyiapkan sarapanmu tiap pagi?. Yah..aku tak pernahlupa, jika hari libur kantorku hari sabtu dan minggu, ibu selalu menyiapkannasi goreng daun mengkudu dan telor ceplok kesukaanku.Aku ingat sebuah pepatah ?Seorang ibu bisa mengurus sepuluh orang anak, tapisepuluh orang anak belum tentu mampu mengurus seorang ibu? . Aku termenungsendirian dikamarku, diusiaku yang beranjak dewasa, aku merasa belum pernahsekalipun membahagiakannya. Pernah suatu kali, aku membelikan pakaian untuknya,tapi ibuku malah balik bertanya ?Kamu sendiri beli nggak? Kalau kamu nggakbeli, baju ini untuk kamu saja. Baju ibu masih banyak kok?, ibuku tak maumenerima. Esoknya aku beli baju lagi agar ibu mau menerima pemberianku.Ibu sudah bahagia melihat anak-anak ibu berhasil? kata beliau suatu kali ketikaaku menanyakan apa yang bisa aku perbuat untuk membuatnya bahagia. ?Melihatkamu dan kakak-kakakmu bisa mencari uang sendiri dan kamu bisa rukun dengansaudara-saudaramu, itulah kebahagian ibu? Aku teringat kakak-kakaku,alhamdulillah mereka semua sudah mempunyai penghasilan sendiri, hanya adikkuyang masih kuliah.Kasih anak sepanjang jalan, kasih ibu sepanjang hayat . Apapun yang sudah kitabuat belum apa-apa dibandingkan dengan kasih sayang ibu yang telah diberikanpada kita.Ya Alloh , curahkan kasih sayang-Mu pada kedua orang tuaku, teramatkhusus untuk ibu. Allahummaghfirlanaa wali-waalidainaa warhamhumaa kamaarabbayanii shaghiiraa. Amiin Untuk Ibunda tercinta, I always love you.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar